JAMBI - Ditengah rapat panitia pelaksana Kejuaraan Daerah Xiangqi Ke-IX, Rabu malam (05/8) di Sekretariat Pengurus Provinsi Persatuan Xiangqi Indonesia (Pengprov PEXI) Jambi, tiba-tiba listrik padam mendadak, hingga suasana kontan gelap gulita, bahkan salah satu panitia gelabakan mencari lilin yang disimpan dalam laci.
Akibat pemadaman listrik yang tidak menentu ini, mengakibatkan banyak sekali warga masyarakat dirugikan, mulai dari kerusakan peralatan rumah tangga sampai pc komputer yang jebol.
Ujar salah satu panitia Kejurnas Xiangqi bila terjadi saat pertandingan Kejurda Xiangqi nanti, bisa kacau, oleh karena itu panitia mestinya mengantisipasi dalam hal ini dengan menyediakan genset.
Akibat sering matinya lampu, membuat masyarakat semakin gerah, bahkan ada yang membuat puisi di facebook yang berbunyi, “Andai kamu memiliki teman rival yang lebih baik, mungkin penyakitmu tak begitu mengusikku, aku tak akan sepusing ini memikirkan keadaanmu, tapi apa daya, aku hanya orang biasa, suaraku juga tak ada gunanya, teriakanku hanya membuatmu makin dingin dan pucat. Hanya saja aku berharap.. kasihani aku, kasihani PCku, kulkasku, mesin cuci, ac, mesin fax, dan yang lainnya itu… jangan sampai mereka ikutan sakit sepertimu”. (Rom)
Akibat pemadaman listrik yang tidak menentu ini, mengakibatkan banyak sekali warga masyarakat dirugikan, mulai dari kerusakan peralatan rumah tangga sampai pc komputer yang jebol.
Ujar salah satu panitia Kejurnas Xiangqi bila terjadi saat pertandingan Kejurda Xiangqi nanti, bisa kacau, oleh karena itu panitia mestinya mengantisipasi dalam hal ini dengan menyediakan genset.
Akibat sering matinya lampu, membuat masyarakat semakin gerah, bahkan ada yang membuat puisi di facebook yang berbunyi, “Andai kamu memiliki teman rival yang lebih baik, mungkin penyakitmu tak begitu mengusikku, aku tak akan sepusing ini memikirkan keadaanmu, tapi apa daya, aku hanya orang biasa, suaraku juga tak ada gunanya, teriakanku hanya membuatmu makin dingin dan pucat. Hanya saja aku berharap.. kasihani aku, kasihani PCku, kulkasku, mesin cuci, ac, mesin fax, dan yang lainnya itu… jangan sampai mereka ikutan sakit sepertimu”. (Rom)